Baksos Keduabelas: Apresiasi Kepada Suku Dinas Kebersihan Kebon Jeruk

Baksos kesebelas merupakan baksos yang unik juga, team baksos memperoleh tugas untuk memberikan apresiasi kepada petugas kebersihan yang setiap hari, pagi, siang dan malam tanpa peduli cuaca membersihkan daerah sekitar Kebon Jeruk.

Tidak banyak orang yang peduli kesejahteraan mereka, bahkan juga Pemda, sehingga kehadiran team baksos AdIns yang tadinya merasa kegiatan ini tidak berguna, ternyata membawa keceriaan, angin segar dan manfaat yang tidak mereka duga.

Tim Baksos dan para petugas kebersihan berfoto bersama

Petugas Kebersihan SUDIN Kebon Jeruk 1

Mari kita ikuti pengalaman mereka!

Dinas Kebersihan Kebon Jeruk, bertugas untuk menjaga kebersihan di daerah sekitar Kebon Jeruk, termasuk membersihkan jalan dan mengangkut sampah.

Lokasi : Kebon Jeruk

Tujuan dari baksos ini adalah menjadi berkat bagi suku Dinas Kebersihan Kebon Jeruk yang kurang diperhatikan dan mendapat penghargaan atas kerja kerasnya membersihkan wilayah Jakarta khususnya Kecamatan Kebon Jeruk, serta meningkatkan motivasi Petugas Kebersihan agar dapat menjalankan pekerjaannya dengan baik.

 Henry Eka Saputra :

Arti Sebuah Dedikasi

Awalnya saya mengikuti baksos kali ini dengan terpaksa. Namun saya pada akhirnya saya mengalami pengalaman yang berharga. Saya dan tim mendapatkan tugas bakso yang berkaitan dengan kebersihan lingkungan. Dan akhirnya kami memutuskan untuk menjadi berkat bagi suku dinas kebersihan Kebon Jeruk tanggal 15 Maret 2015.

Saya belajar arti sebuah dedikasi bagi petugas kebersihan.

Bekerja lebih pagi dari orang lain

Rumah saya berada di Rawa Buaya dan kantor saya berada di Kebon Jeruk. Saya selalu penasaran bahwa jalan yang saya lewati selalu bersih. Padahal banyak terdapat pohon sepanjang jalan yang biasanya daun-daunnya akan mengotori jika tidak disapu.

Lalu saya bertanya-tanya pukul berapa para petugas kebersihan tersebut mulai keluar bekerja? Jawaban yang saya dapatkan tidak mengejutkan saya. Mereka keluar pukul 05.00 karena pak gubernur menginginkan jalanan bersih setelah pukul 06.00.

Tak heran ketika perjalanan ke kantor saya selalu disertai jalan yang bersih. Saya pribadi jika disuru bekerja pukul 05.00 pagi setiap hari, mungkin saya akan mencari pekerjaan lain :).

Bekerja tanpa mengena tanggal merah

Saya terkejut ketika sampai di tempat baksos. Saya menemukan bahwa nasi kotak sekitar 160 buah hanya dibagikan separuh oleh mereka. Saya sedikit kuatir apakah kami salah menghitung jumlah peserta baksos? Ternyata tidak. Sebagian dari mereka masih melakukan pekerjaan mereka di tanggal merah.

Ya sebagian orang mungkin berpikir itu sudah bagian dari pekerjaan mereka. Tapi siapa yang mau bekerja di tanggal merah?

Bekerja tanpa mengenal cuaca

Cuaca hujan pada saat itu. Namun tidak mengurangi antusiasme mereka untuk mengikuti baksos. Dan seperti yang saya katakan sebelumnya bahwa separuh dari mereka masih bekerja.

Mungkin kita harus lebih menghargai tukang-tukang sampah yang setiap hari mengangkut sampah dari rumah kita. Karena saya yakin tukang sampah mungkin bukan pekerjaan favorit.

Dan the most important things untuk saya adalah bekerja dengan senyuman.

Kesan mendalam adalah keramahan para petugas disini. Mereka selalu tersenyum dan begitu tertib. Mereka membawakan jas hujan dan helm saya. Tidak seperti bayangan saya sebelumnya bahwa mereka adalah orang-orang yang kasar. Ya hari itu saya belajar peribahasa “Don’t Judge a Book from the Cover.”

Pengalaman saya di baksos ini lebih banyak membawa saya untuk tidak mengeluh akan pekerjaan saya. Seberapapun sulitnya lakukanlah dengan senyum siapa tahu senyum itu bisa menjadi berkat untuk orang lain.

Disiplinnya para petugas kebersihan walaupun dalam keadaan mendung tetap bekerja

Petugas Kebersihan SUDIN Kebon Jeruk 2

Andika Januarianto : Dengan adanya kegiatan baksos, rasa syukur atas apa yang saya miliki menjadi lebih dalam. Dan ada nilai tambah bagi kehidupan saya, karena setidaknya ada yang bisa saya berikan kepada mereka walau itu hanya sekedar senyum dan jabat tangan.

Acara pembukaan acara baksos dijalani dengan hikmat

Petugas Kebersihan SUDIN Kebon Jeruk 3Rudy Sugiharto : Saya sangat terharu dengan dedikasi para pekerja kebersihan, karena berkat mereka tiap hari kita bisa menikmati Jakarta yang bersih yang tentu saja mereka harus memulai hari lebih pagi dari kita semua untuk membersihkan jalanan tanpa menghiraukan cuaca saat itu apakah sedang cerah atau sedang hujan dan yang lebih hebatnya lagi mereka masih bekerja bahkan bekerja lebih berat di hari libur ketika kita semua bisa bersantai di rumah.

Acara penyerahan barang-barang baksos kepada perwakilan petugas kebersihan

Petugas Kebersihan SUDIN Kebon Jeruk 4Ganang Wahyu Setiawan : “Its a great experience. Saya merasakan pengalaman serunya Baksos dari mencari tempat baksos, mencari barang untuk kegiatan baksos (Tempat sampah Beroda), sampai dengan dilaksanakan Baksos tersebut. Walaupun pada saat acara Baksos terjadi hujan lebat sekali, tetapi teman-teman dan petugas -petugas kebersihannya sangat bersemangat (Pokoknya auranya sangat bersemangat dah).

Yang saya dapatkan dari para petugas-petugas kebersihan adalah mereka selalu tersenyum dan ramah, dari mulai saya turun dari mobil hingga kemudian secara bersama-sama bergotong royong membawa barang-barang baksos (padahal waktu itu hujan deras sekali). Kemudian saya mendengarkan kisah-kisah suka dan duka pengalaman dari bapak kepala dinas kebersihan Kebon Jeruk sambil makan sore bersama-sama dan sambil makan buah-buahan yang disediakan oleh dinas kebersihan-nya (terima kasih sudah repot-repot 🙂 buahnya sangat segar). Kemudian setelah itu dilanjutkan dengan foto-foto bersama teman-teman dan para petugas-nya.

Setelah acara baksos tersebut saya saya sangat bersyukur dan beruntung atas rezeki yang TUHAN berikan kepada saya. Terima kasih saya kepada teman teman dan para petugas kebersihan yang telah mendukung dan menyukseskan acara Baksos tersebut”.

Penyerahan barang baksos secara simbolis kepada kepala dinas kebersihan Kebon Jeruk

Petugas Kebersihan SUDIN Kebon Jeruk 5Mirza Fatmala : Saya merasa harus lebih bisa menghargai makanan karena saya terharu melihat bapak-bapak dan ibu-ibu pekerja kebersihan yang begitu senang dengan nasi box sederhana yang kami berikan.

Saya juga merasa harus selalu menghargai apapun pekerjaan orang lain, karena semua orang memiliki perannya masing-masing.

Mohamad Barkah : Ayo kita bantu memperingan pekerjaan para petugas kebersihan minimal di lingkungan sekitar kita. Coba bayangkan mereka bekerja hampir setiap hari dari subuh sampai sore hari agar ibukota kita tetap bersih dan lebih sedihnya walaupun gaji mereka telat dibayarkan oleh pemerintah tetapi mereka tetap bekerja keras untuk menjalankan tugas mereka dengan baik padahal saya yakin mereka juga pasti banyak kebutuhan yang lebih mendesak dibandingkan kita karena sebagian besar para petugas sudah berkeluarga.

——————————————————————————————————-

Meskipun yang dilakukan team baksos kali ini tampak sederhana, namun saya yakin bapak/ibu team Sudin Kebersihan Kebon Jeruk itu merasakan sesuatu dari perhatian yang diberikan oleh seluruh anggota team.

Saya berharap dari kegiatan ini memberikan dorongan semangat kerja kepada seluruh bapak/ibu di Sudin Kebersihan Kebon Jeruk, bahwa masih ada orang2 yang peduli dengan hasil karya yang mereka berikan banyak masyarakat setiap harinya.

Dan saya juga berharap semoga kita semua semakin menghargai hasil kerja keras yang mereka persembahkan bagi kita, bahkan ketika sedang enak2nya beristirahat di rumah. Semoga Tuhan membalaskan apa yang telah mereka lakukan bagi masyarakat luas.

Salam,

Guntur Gozali,

Jakarta, Kebon Jeruk,

Rabu, 8 Juli 2015, 19:15

http://www.gunturgozali.com

http://gunturgo.wordpress.com

Baca juga:

Baksos Kesebelas: Panti Werdha Marfati

– Baksos Kesepuluh: Pendidikan Luar Biasa – Bakti Luhur Malang

– Baksos Kesembilan: Panti Asuhan Nusantara Foundation

– Baksos Kedelapan: Panti Tuna Netra – Yayasan Mitra Netra

– Baksos Ketujuh: Kunjungan ke Pasien dan Keluarga di RS Dr. Cipto Mangunkusumo

– Baksos Keenam: Panti Anak Down Syndrome – Yayasan Tri Asih

– Baksos Kelima: Anak Cacat Ganda – Yayasan Sayap Ibu – Bintaro

– Baksos Keempat: Berbagi Ilmu di Rumah Sakit Jiwa DR. Soeharto Heerdjan

– Baksos Ketiga: Rumah Singgah Anak Kanker YKAKI – Bandung

– Baksos Kedua: Pemakaman Umum Lenteng Agung

– Baksos Pertama: Rumah Singgah Sekar

– Menolong Orang Itu Keren!

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s