Camino de Santiago: 2.5.3. First two – three days / cities are the most difficult part

2.5.3.     First two – three days / cities are the most difficult part

Kekhawatiran saya akan kemampuan kami menjalani ziarah ini sebenarnya cukup mudah membuktikannya. Tinggal melihat apakah kita kuat melalui 2 – 3 hari atau kota pertama. Menurut beberapa  referensi yang saya baca, 2 – 3 hari pertama perjalanan ziarah ini adalah bagian yang paling berat, yakni dari SJPP – (Orisson) – Roncesvalles – Zubiri.

Katanya kalau mampu melalui dua / tiga kota / desa itu dan bisa melewati 1 minggu pertama, maka besar kemungkinan bisa menyelesaikan ziarah ini dengan sukses. Oleh karena itulah ketika saya mereservasi penginapan saya hanya melakukannya untuk tiga hari pertama.

Orisson saya beri tanda kurung karena tidak semua pilgrim menginap di Orisson. Ada yang memang sudah merencanakan dari awal untuk langsung menuju Roncesvalles dari SJPP, atau karena tidak memperoleh kamar / ranjang yang sangat terbatas di Albergue Orisson atau karena tidak tahu betapa berat perjalanan SJPP – Roncesvalles.

Saya memutuskan untuk menginap semalam di Orisson pada awalnya karena pemandangan di depan penginapannya sangat indah. Hanya karena itu, selain juga saya pikir untuk hari pertama tidak perlulah langsung tancap 25.6 km menuju Roncesvalles. Cukuplah test the water dengan menjalani 8 km menuju Orisson. Continue reading

Camino de Santiago: 2.5 Duration and Accomodation

2.5.        Duration and Accomodation

2.5.1.     How long?

Pertanyaan yang sering muncul di berbagai forum dan juga menjadi pertanyaan saya sendiri sebelum menjalani ziarah ini adalah berapa lama sih waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan keseluruhan Camino Frances ini?

Jawabannya: tergantung… wkwkwk… ini jawaban yang menjengkelkan ya… gak jelas gitu lho, tetapi sejujurnya memang tergantung kita. Tidak ada batasan harus sekian hari atau sekian minggu atau sekian bulan atau bahkan sekian tahun… beneran ini…

Ada banyak faktor yang akan menentukan lamanya perjalanan ziarah ini:

Continue reading

Camino de Santiago: 1.1 What is Camino de Santiago? What is Camino Frances?

Bagian pertama:

I.     Introduction

1.1       What is Camino de Santiago? What is Camino Frances?

Tulisan saya ini akan saya mulai dengan menguraikan sedikit mengenai apa sih Camino de Santiago itu? Dan apa pula bedanya dengan Camino Frances? Saya sendiri awalnya bingung, kok title di YouTube kadang ditulis Camino de Santiago tapi ada juga yang menuliskan Camino Frances, Camino Portuguese, Camino del Norte dll? Apa itu dan apa bedanya?

Camino de Santiago, atau dalam Bahasa Inggris disebut juga “The Way of Saint James” atau “Jalan Santo Yakobus”, adalah merupakan suatu jaringan jalur ziarah kuno yang pada akhirnya berpusat di kota Santiago de Compostela, di bagian barat laut Spanyol. Saya katakan “jaringan jalur ziarah”, karena ada banyak jalur yang bisa kita pilih untuk menuju kota Santiago de Compostela. Mirip lah seperti pepatah banyak jalan menuju Roma :). Ada puluhan jalur, namun yang paling popular ada 10 jalur.

Lha terus apa hubungannya jalur2 itu dengan kota Santiago de Compostela dan Santo Yakobus?

Continue reading

Camino de Santiago – Camino Frances:

An epic pilgrimage, or a ‘crazy’ one, that I’ve never dreamed of.

Hari ini, Kamis, tanggal 21 Desember 2023, adalah hari ulang tahun saya yang ke enampuluh atau “lakcap sui” kata orang Tionghoa :). Katanya, ulang tahun ke enampuluh atau disebut juga “diamond jubilee” atau “jubilee berlian” adalah ulang tahun istimewa yang menandakan kematangan dan kemegahan seperti halnya berlian… begitu katanya… 🙂

Nah pada ulang tahun saya yang istimewa ini, saya ingin membagikan hadiah istimewa juga bagi  teman2 pembaca semua, sebuah tulisan dari kisah perjalanan ziarah yang saya lakukan sebagai hadiah bagi saya sendiri dalam rangka menyambut ulangtahun keenampuluh saya tahun ini. 

Awal September 2023 yang lalu, tepatnya mulai dari tanggal 4 September hingga 11 Oktober 2023, selama 37 (tiga puluh tujuh) hari, saya dan istri melakukan perjalanan ziarah paling “gila” yang pernah kami lakukan di sepanjang hidup kami. Ziarah paling tidak lazim, yang bahkan dalam mimpi saya yang paling liar sekalipun tidak akan pernah melintas di benak saya. Ziarah ini melintasi beberapa provinsi dan kota di Spanyol sejauh 800 kilometer lebih dengan berjalan kaki setiap hari. 

Ziarah ini dikenal dengan nama Camino de Santiago – Camino Frances.

Continue reading